BENGKALIS – Babak final cabang Hifzhil Qur’an 30 Juz dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 Provinsi Riau yang digelar di Kabupaten Bengkalis menjadi momen puncak sekaligus ajang pembuktian bagi enam peserta terbaik dalam menghafal Al-Qur’an.



Sebelumnya, sebanyak 19 peserta mengikuti babak penyisihan, terdiri dari 9 peserta putra dan 10 peserta putri. Dari jumlah tersebut, hanya enam orang yang berhasil melaju ke tahap akhir—masing-masing tiga peserta dari kategori putra dan tiga dari kategori putri.


Final diselenggarakan pada Kamis, 3 Juli 2025 di Masjid Al-Kautsar, Jalan Pembangunan, Bengkalis. Proses penilaian berlangsung ketat, mengingat seluruh finalis menunjukkan kemampuan yang hampir setara dalam penguasaan hafalan.


Penjurian dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek penting, seperti kelancaran dalam menghafal, penerapan kaidah tajwid, serta kefasihan membaca ayat suci Al-Qur’an. Namun tidak berhenti di sana—kehadiran rasa khusyuk dan kekuatan spiritual dalam penyampaian hafalan juga menjadi nilai lebih yang diperhatikan secara seksama oleh dewan hakim.


Setiap peserta diuji secara mendalam, karena pada tahapan ini, kesalahan sekecil apapun bisa berdampak besar terhadap hasil akhir. Oleh karena itu, dewan juri dituntut memiliki ketelitian tinggi dalam menilai setiap lantunan ayat yang dilafalkan para finalis.


Dari enam finalis ini, hanya akan terpilih dua orang—satu dari kategori putra dan satu dari kategori putri—yang akan dinobatkan sebagai juara pertama. Mereka yang berhasil meraih predikat terbaik ini akan diberi kehormatan untuk mewakili Provinsi Riau dalam perhelatan MTQ tingkat nasional. (infotorial/wim)

Post a Comment

أحدث أقدم