Bengkalis, Kilaspos.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Sungai Batang, Kecamatan Bengkalis, terus berupaya mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui program pelatihan keterampilan dan pemberian stimulus usaha bagi warga miskin. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa (11/11/2025) di Aula Kantor Desa Sungai Batang.
Acara yang diikuti puluhan warga ini berlangsung meriah dan disambut antusias oleh masyarakat. Kegiatan ini menjadi bagian dari program pemberdayaan ekonomi desa dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat berpenghasilan rendah.
Penjabat (Pj) Kepala Desa Sungai Batang, Budiman, SE., MM, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah desa terhadap masyarakat kurang mampu agar mampu bangkit dan mandiri secara ekonomi.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan bekal keterampilan dan dukungan modal awal agar masyarakat bisa mengembangkan usaha sendiri serta meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ujar Budiman.
Ia menegaskan, pengentasan kemiskinan di tingkat desa tidak cukup hanya dengan bantuan tunai. Diperlukan pendekatan berkelanjutan melalui pelatihan keterampilan dan dukungan sarana usaha agar masyarakat mampu berdiri di atas kaki sendiri.
Untuk memperkuat pelaksanaan kegiatan, Pemdes Sungai Batang menghadirkan dua narasumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bengkalis, yakni Tarmizi, S.Sos., M.Ip dan Fiki Indah Lestari.
Dalam penyampaian materinya, kedua narasumber memberikan pelatihan mengenai strategi pengembangan usaha mikro, manajemen keuangan sederhana, serta pemasaran produk lokal agar peserta mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Selain menerima pembekalan teori dan praktik, peserta juga mendapat stimulus bantuan peralatan usaha berupa dandang dan oven. Bantuan ini diberikan agar masyarakat bisa langsung menerapkan keterampilan yang telah diperoleh selama pelatihan.
Budiman berharap bantuan tersebut dapat digunakan secara maksimal untuk membuka peluang usaha baru di lingkungan masyarakat. “Semoga alat ini menjadi modal awal masyarakat untuk berusaha dan keluar dari keterbatasan ekonomi,” ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata dari komitmen pemerintah desa dalam membangun perekonomian masyarakat berbasis pemberdayaan dan kemandirian lokal.
Para peserta mengaku bersyukur dan berterima kasih atas program yang dinilai sangat bermanfaat. Mereka menilai pelatihan ini memberikan semangat baru untuk berwirausaha, terutama bagi ibu rumah tangga yang ingin membantu perekonomian keluarga.
Salah satu peserta menyampaikan bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk membuka usaha kue rumahan. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemdes Sungai Batang. Dengan alat ini kami bisa mulai usaha kecil-kecilan dari rumah,” tuturnya.
Kegiatan berlangsung dengan lancar dan penuh semangat. Acara ditutup dengan penyerahan simbolis bantuan stimulus usaha kepada perwakilan peserta serta sesi foto bersama antara pemerintah desa, narasumber, dan peserta pelatihan.
Dalam penutupan, Budiman menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan. “Kami berkomitmen memperkuat perekonomian masyarakat desa melalui program pemberdayaan berkesinambungan, agar tidak ada lagi warga yang tertinggal secara ekonomi,” pungkasnya.
Langkah nyata Pemdes Sungai Batang ini menjadi bukti bahwa sinergi antara pelatihan, pemberian alat usaha, dan pembinaan masyarakat mampu menciptakan perubahan positif menuju desa yang mandiri, produktif, dan sejahtera.
Liputan : Khairul Irsyadi



إرسال تعليق