Tangsel - Dirilis oleh Mandela, Pendidik. Memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada Selasa, 20 Mei 2025, banyak masyarakat hanya menganggapnya sebagai catatan biasa di kalender tahunan. Namun, makna sebenarnya dari hari bersejarah ini kerap terlupakan. Padahal, Hari Kebangkitan Nasional bukan sekadar tanggal, melainkan momentum penting yang mengingatkan kita pada semangat gotong royong dan keberagaman yang menjadi kekuatan bangsa.Sayangnya, sebagian besar masyarakat kini lebih fokus pada kepentingan pribadi dan kurang menggali esensi kebangkitan tersebut.
Nilai-nilai kebersamaan dan persatuan yang dulu menjadi tonggak perjuangan seringkali diabaikan, bahkan dilupakan. Kondisi ini menjadi ironi, terlebih di tengah kemajuan dunia pendidikan yang telah mengenalkan konsep P5 (Penguatan Pendidikan Karakter, Penguatan Pendidikan Pancasila, dan lain-lain) sebagai upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
Apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa semangat kebangkitan yang dulu menggelora kini hanya menjadi wacana? Bagaimana peran pendidikan dalam menghidupkan kembali nilai-nilai tersebut? Pertanyaan-pertanyaan ini menjadi penting untuk direnungkan bersama, agar Hari Kebangkitan Nasional tidak sekadar seremoni, melainkan menjadi pijakan nyata dalam membangun bangsa yang kokoh dan bersatu.
Aman
إرسال تعليق