BENGKALIS – Babak final cabang Fahmil Qur’an beregu dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau yang berlangsung di Aula Lantai 3 Gedung Rektor IAIN Datuk Laksemana Bengkalis pada Selasa, 1 Juli 2025, telah resmi ditutup.



Dalam babak penentuan ini, regu putri dan putra dari Kafilah Kabupaten Bengkalis menunjukkan semangat luar biasa. Meski belum berhasil meraih gelar juara pertama, mereka tetap mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih peringkat dua untuk regu putri dan peringkat tiga untuk regu putra.


Regu Fahmil Qur’an Putri Bengkalis berhasil mengumpulkan 1.005 poin. Namun, mereka harus mengakui keunggulan tim dari Kota Pekanbaru yang keluar sebagai juara pertama dengan perolehan 1.260 poin. Posisi ketiga ditempati oleh Kampar dengan 745 poin, sementara Pelalawan berada di urutan keempat dengan 440 poin.


Sementara itu, pada kategori putra, regu Fahmil Qur’an Bengkalis meraih total 715 poin. Gelar juara pertama diraih oleh tim dari Kuantan Singingi (Kuansing) dengan skor 1.010 poin, disusul tim Rokan Hilir (Rohil) yang berada di posisi kedua dengan 910 poin. Tim Kampar menutup daftar dengan perolehan 590 poin.


Ketua Bidang Pelatihan dan Pembinaan Kafilah Bengkalis, H. Imam Hakim, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan semangat juang yang telah ditunjukkan oleh para peserta. Menurutnya, meskipun belum berhasil menjadi yang terbaik, hasil ini tetap menjadi kebanggaan tersendiri.


“Para peserta telah memberikan penampilan yang sangat baik dan mempersiapkan diri secara maksimal. Meski belum meraih posisi tertinggi, kami tetap bersyukur atas hasil yang telah dicapai,” ujar Imam Hakim, yang juga menjabat sebagai dosen di IAIN Datuk Laksemana Bengkalis.


Ia juga tak lupa menyampaikan rasa terima kasih kepada para pelatih dan pendamping yang telah memberikan bimbingan intensif kepada para peserta hingga mampu tampil dengan percaya diri di panggung final.


“Usaha yang telah dilakukan sudah luar biasa. Semoga ke depan kita dapat tampil lebih baik lagi dan meraih prestasi yang lebih tinggi,” pungkasnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama